November 16, 2018

Bisikan Senja

Bookmark and Share
Ragu bisik tunduk waktu rintihan jauh kelam usai senandung


Diwaktu pagi mentari seakan ragu menampakan diri
Tertutup awan hitam seakan hari ini bgitu kelam

Bisik burung2 terus terdengar sayup
Dibalik pepohonan yang rindang
Sementara itu pujangga muda sedang asyik dengan kata kata
merangkai kata demi kata untuk kritik penguasa
Jiwa muda yg tidak tunduk dengan ancaman peraturan

Waktu terus berlalu rintihan pengritik
Terdengar seperti bisikan burung di pagi hari

Jauh dalam senja pujangga muda terus berkata kata
Walau kehidupan kelam menanti di depan mata

Usai lah senja dalam senandung asa


0 komentar:

 
© 2013 PUJANGGA INDONESIA.|All Rights Reserved |Developed SASTRA ZINGGA| Designed BY USUP WIDODO twitter:@mafiabond